Penetapan susut pengeringan Ekstrak ditimbang secara seksama sebanyak 1 g sampai 2 g dan dimasukan kedalam botol timbang dangkal tertutup yang sebelumnya telah dipanaskan pada suhu 105ºC selama 30 menitdan telah ditara. Jurnal Farmasi Higea, Vol. Hitung prosentase susut pengeringan dengan rumus : ×100% Persyaratan : uji dikatakan memenuhi syarat apabila susut Susut pengeringan adalah hasil dari pengeringan bobot sampel basah dikurangi dengan bobot sampel kering (setelah pemanasan) pada suhu 1050C. 2 Ekstraksi 7 II. c. Gunakan rumus yang sudah dijelaskan sebelumnya untuk menghitung susut. Di karenakan8. B = 3. Dalam rumus di atas, nilai berat basah dan berat kering harus dalam satuan yang sama, misalnya gram atau kilogram. Letakkan sejumlah granul yang telah ditimbang (100 g) di ayakan (mesh 12, 14, 18, 20, dan 24) paling atas dengan diameter terbesar 3. Susut pengeringan pada simplisia daun J. 4. ekstrak meliputi susut pengeringan, uji kadar air, kadar abu larut air dan kadar abu larut asam Berdasarkan latar belakang tersebut maka penelitian ini ditujukan untuk melakukan standarisasi non spesifik yaitu penetapan kadar abu dari ektrak daun Antin 3. bobot jenis nyata dengan rumus:. 1/16 PENETAPAN SUSUT PENGERINGAN I. Rumus : Susut Pengeringan = Berat Sebelum Pamanasan – Berat Akhir × 100 % Berat Sebelum Pemanasan Cara Kerja : - Ekstrak di ratakan didalam botol timbang dengan menggoyangkan botol hingga lapisan ± 5-10 mm, jika yang digunakan ekstrak kental, ratakan dengan bantuan pengaduk. ditimbang ±50 g direndam menggunakan Rumus susut pengeringan dinyatakan konsistensi sampai 300 mL. Keluarkan dan timbang massa granul kering dan catat hasil penimbangan. 6K views 2 years ago SURAKARTA. percobaan adalah sebesar pada cawan satu sebanyak 26,325% susut. Apabila kedua fenomena tersebut terjadi secara simultan maka proses susut yang akan terjadi lebih sedikit. Karena yang dipanaskan udara maka dapat digunakan sumber panas c. Untuk mendapatkan ekstrak daun sirsak pada penelitian ini dilakukan proses ekstraksi dengan cara maserasi. Metode pengeringan 2. Sedangkan pengeringan dengan sinar matahari menghasilkan susut bobot sebesar 785,00 gram atau serta dengan 78,50%. Hasil Susut Pengeringan Pemeriksaan Kadar Sari Larut Etanol ( berat konstan cawan + serbuk) - (berat cawan) kadar sari larut etanol = × 100 % berat serbuk Pengamatannya. Dari hasil pengujian diperoleh bahwa nilai susut pengeringan sebesar 1,52%. Susut pengeringan cawan 2 = x 100% = 8,475% 2,0077 8,841+8,475 g. Penentuan Susut Pengeringan: Rimpang, daun dan batang laja gowah dikering anginkan, kemudian susut pengeringan diperoleh dari selisih berat sampel basah dengan berat sampel setelah dikeringkan, dikalikan 100%. 3. Deskripsi lengkap. satuan Newton (N) dan dihitung menggunakan rumus yang hasilnya dinyatakan dalam satuan N/mm2. Pengeringan dapat dilakukan dengan memanfaatkan energi surya (pengeringan alami) dan dapat juga dilakukan dengan menggunakan peralatan khusus yang digerakkan dengan tenaga listrik. Kemudian diambil diatur kelembabannya hingga 84% dengan. Kemudian dirata-ratakan dan diperoleh hasil 12,525%. Pembahasan Percobaan kali ini mengenai penetapan susut pengeringan yang betujuan untuk memahami cara penetapan susut pengeringan dan menetapkan besarnya susut. TUJUAN PERCOBAAN-. (2) 2. Gambar 2. Contoh perhitungan pengujian batas susut tanah sampel 1, menggunakan urutan perhitungan. pengeringan simplisia b ertujuan untuk menurunkan . Bobot jenis ekstrak sebesar 1,055 g/ ml. Ratakan ekstrak dalam cawan timbang, kemudian dimasukan ke dalam ruang pengering moisture balance, tutup alat dan keringkan pada suhu penetapan hingga alat membaca. imbang serbuk jinten hitam sebanyak 12 gram (a), masukkan kedalam - cawan krus. 1. 3 Kulit 9 II. Susut pengeringan adalah hasil dari pengeringan bobot sampel basah dikurangi dengan bobot sampel kering (setelah pemanasan) pada suhu 1050C. Pengujian kadar total flavonoid. HasilSurat Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor HK. Analisis Data Analisis data dilakukan secara deskriptif terhadap tiga paramater yaitu susut tebal, pengurangan berat, dan perubahan warna. Susut Bobot Susut bobot merupakan proses. artinya kadar air yang terkandung < 10%. Susut memperhitungkan jumlah air yang hilang selama proses penggilingan dan pengeringan. Susut Pengeringan (% ) R ep 1 = 2. Penelitian dilaksanakan pada Bulan Juni sampai Agustus 2020. Susut pengeringan rata-rata adalah 24,39%. 6. Hasil uji susut pengeringan dapat dilihat pada tabel 1. h) Setelahi itu, hitung susus pengeringan simplisia dengan menggunakan rumus. Kadar air dinyatakan dalam prosen (%) dalam skala 0-100, sedangkan nilai Aw dinyatakan dalam angka decimal pada kisaran skala 0-1,0. Susut pengeringan dilakukan dengan metode gravimetri. Masing-masing sampel dikecilkan ukurannya terlebih dahulu sebelum diekstraksi. Aw = P = E. 5 %µµµµ 1 0 obj >>> endobj 2 0 obj > endobj 3 0 obj >/ProcSet[/PDF/Text/ImageB/ImageC/ImageI] >>/MediaBox[ 0 0 595. Tinjauan Tablet Tablet adalah sediaan padat kompak, dibuat secara kempa cetak dalam bentuk tabung pipih atau sirkular, kedua permukaannya rata atau cembung, mengandung satu jenis obat atau lebih dengan atau tanpa zat tambahan. Bagaimana aktivitas antioksidan ekstrak etanol kayu Caesalpinia sappan L?dengan rumus: HLB Em A |HLB camp – HLB Em B| HLB camp. BP = (200 – 40) x 20 %. 1% 3 6. 1 . The blanching process was carried out at 70 °C for 10, 15, and 20 minutes. Hasil susut pengeringan EEUBL sampel Tawangmangu 1. bobot gel ditimbang dan dihitung menggunakan rumus susut pengeringan dandinyatakan dalam persen menggunakan metode gravimetri. We would like to show you a description here but the site won’t allow us. Pengujian kadar total flavonoid. A. Bobot penyusutan atau susut pengeringan menjadi parameter suatu ekstrak untuk menjaga kualitas agar terhindar dari pertumbuhan jamur (Safitri, 2008). Hasil dari proses pengeringan adalah bahan kering yang mempunyai kadar air yang lebih rendah. Data dan Contoh Perhitungan Susut Pengeringan 42 Lampiran 6. METODE OVEN Dari keseluruhan metode-metode yang dapat digunakan untuk penentuan kadar air bahan cara langsung maka yang akan diterapkan dalam praktik analisis pangan adalah terbatas pada penentuan kadar air. Proses maserasi didiamkan selama 7Persentase susut pengeringan dihitung dengan rumus: susut pengeringan= bobot ekstrak kering (g) bobot ekstrak basah (g) x 100% Penetapan kadar air Sebanyak 1 g ekstrak ditimbang dalam cawan yang telah ditara. Cara-cara pengeringan yang diuji adalah pengeringan oven. Pembahasan Praktikum kali. Buku ini mencoba. Timbang berat kosong satu seri ayakan (penaraan) 2. 34%±0,2% Hasil perhitungan kadar air simplisia No Berat cawan kosong (g) Berat simplisia (g) Berat cawan + simplisia (g) setelah dioven % kadar air 1 46. pengeringan untuk ketiga cara pengeringan menunjukkan bahwa nilai F hitung = 7,123 dengan Sig. 1 Dasar-Dasar Pengawetan Dengan Pengeringan. Penafsiran/Kesimpulan. Bobot jenis ekstrak sebesar 1,055 g/ ml. Total cemaran bakteri sebanyak 7,8x104 koloni/g dan cemaran kapang sebesar 5,5x104 koloni/g. 3. 3. Dalam bidang obat tradisional, dan. kondisi batas susut. Sampel yang digunakan bisa berbentuk cair dan padat seperti biji-bijian, tepung/powder, dan lain-lain. Download full-text PDFRead full-text. %PDF-1. PE7BA(A,AN. Prinsip dari susut pengeringan adalah pengukuran sisa zat setelah pengeringan pada temperatur 105C selama 30 menit atau sampai berat konstan, yang dinyatakan dalam nilai persen. Pada tahap awal, pertama-tama ditimbang dua buah cawan penguap lalu dicatat beratnya. Susut pengeringan tersebut memenuhi syarat yang telah ditetapkan yaitu kurang dari 10% (Depkes RI 1978). Uji Susut Pengeringan . The drying. pinnata lebih besar Nugroho, B. Kadar air ekstrak sebesar 5%. Pengeringan optimum adalah suhu 57,65°C selama 3 jam dengan nilai kandungan lembab 2,88%, kecepatan alir 11,27 g/detik, kompresibilitas 4,49%, kerapuhan granul 3,24%, kekerasan tablet 6,61 kg, dan kerapuhan tablet 0,32%. Baca juga: Pengeringan Umbi-umbian Sebagai. Kemudian ditimbang dan dihitung rendemennya dengan rumus (Aminah dkk. Kadar susut pengeringan simplisia rimpang kencur yang diperoleh dari. (bahan baku) atau dengan rumus Bobot akhr/ Bobot. 3. Ekstrak diratakan dalam botol timbang dengan menggoyangkan botol, hingga merupakan lapisan setebal lebih kurang 5 mm sampai 10. 1 . rumus: 10 L adalah batas (atau nilai rata-rata batas) susut pemijaran, dalam presentase. Namun masalahnya belum diketahuiberapa besar suhu pengeringan pada masing-masing jenis. 1 Uraian Tanaman Bangle 5 II. Rangkum dalam tabel dan uraikan perubahan. HLB Em B |HLB camp – HLB em A|. Keterangan : W0 : bobotcawankosong (g) W1 :bobotekstrakawal (g) W2 : bobotcawan + ekstraksetelahdiabukan (g) Kadar Abu TidakLarut Asam Abu yang diperoleh pada penetapan. 2,60 % , dengan diketahuinya nilai susut teknik maka diharapkan akan lebih memudahkan PT PLN (Persero) UPJ Semarang Tengah dalam melaksanakan Analisa dan Evaluasi susut energi diwilayah kerjanya. Dit. 2. Identifikasi Alkaloid Rumus susut pengeringan Sampel dibasakan oleh ammonia, kemudian berat sebelum dipanaskan − berat akhir ditambahkan kloroform, digerus kuat-kuat. Bobot Jenis . Dengan menggunakan rumus : %susut pengeringan = x 100%. Secara default, Excel tidak menyediakan Fungsi khusus untuk menghitung persentase (%), namun Anda bisa menggunakan rumus pembagian. Bagikan. Dapat dilihat seperti yang terdapat dalam gambar, tanaman-tanaman yang tadinya memiliki tekstur yang basah dan berair, kini berubah menjadi bentuk yang kering. Setelah pemanasan selesai sampel simplisia ditimbang (b). Letakkan sejumlah granul yang telah ditimbang (100 g) di ayakan (mesh 12, 14, 18, 20, dan 24) paling atas dengan diameter terbesar 3. f 1. Mengurаngi kelembabаn produk sampai tingkаt yang dapat ditolerir oleh penggunа dаn lingkungannyа. Star fruit cultivation business has become one of the economic supports for people from Karangsari, Blitar. e. Bobot penyusutan atau susut pengeringan menjadi parameter suatu ekstrak untuk menjaga kualitas agar terhindar dari pertumbuhan jamur (Safitri, 2008). pengeringan vs kandungan air , kurva ini terdiri dari 2 bagian yaitu periode kecepatan tetap dan pada kecepatan menurun. rebaudiana (Bertoni). ac. Metode fisis Dalam percobaan kali ini yang metode yang digunakan dalam melakukan proses penetapan kadar air menggunkan cara pengeringan dengan metode oven biasa. Dari rumus laju pengeringan massa dinyatakan sebagai. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 10. Lalu dikeringkan pada suhu 105oC selama ± 3 jam di dalam oven. memperkecil dosis penggunaan bаhan kimia dengan memperkecil jumlаh аir yang dаpat diperlukan untuk menggаransi keamanаn mаkanаn. untuk memahami cara penetapan susut pengeringan dan menetapkan besarnya susut pengeringan pada simplisia. Susut Pengeringan (%) 1 14,00 2 14,00 3 15,00 Range Susut Pengeringan 14,00-15,00 Persentase susut pengeringan ekstrak jamu pegal linu sebesar 14,33%. Suhu pengeringan yang digunakan adalah 40°C, 50°C, 60°C. Pembahasan Percobaan kali ini mengenai penetapan susut pengeringan yang betujuan. Serbuk yang didapat sebanyak 603,20 g. HASIL PERHITUNGAN SUSUT PENGERINGAN, KADAR ABU, DAN KADAR SARI LARUT ETANOL Hasil perhitungan penetapan susut pengeringan serbuk Replikasi Hasil Susut Pengeringan 1 6,9% 2 7,1% 3 6,8% Rerata±SD 6,93±0,15 Rata-rata 6,93% Hasil Perhitungan Penetapan Kadar Abu No Berat serbuk (g) Berat krus kosong (g) Berat krus. Herbarium dibuat. Nilai susut pengeringan sama dengan nilai rentang kadar air yang diperbolehkan terkait dengan kemurnian dan kontaminasi. yang hilang, tetapi juga senyawa menguap lainnya, seperti minyak essensial. Journal of Pharmacy Vol. 01. Adapun susut pengeringan adalah presentase senyawa yang. N : jumlah subyek seluruhnya : n1+ n2+ n3+ n4+ n5 J =ΣJI : jumlah data total :Σx1+Σx2+Σx3+Σx4+Σx5 ΣY2I J : jumlah kuadrat data total :Σx21+Σx22+Σx23+Σx24+Σx25Susut Pengeringan 3. Susut pengeringan sebesar 7,03%. 1 PENDAHULUAN Pengeringan adalah kegiatan mengubah suatu material berbentuk padatan, semi-padatan, ataupun cairan menjadi produk berbentuk padatan melalui. I. C kemudian. 17% dan semakin turun pada suhu pengeringan 80ºC hingga mencapai nilai 1. Serbuk daun tin Kesehatan Republik Indonesia, 2008). berbagai tingkat suhu pengeringan yaitu 30 0C, 55 0C, 80 C dan 105 C menunjukkan bahwa suhu pengeringan mempengaruhi stabilitas dimensi. 1. Bobot jenis Mampat (Ben, 2008) Sebanyak 30 gram serbuk dimasukkan ke. Pada kedudukan ini, butiran menyebar dan berkurangnya kadar air berakibat berkurangnya volume tanah. sehingga dapat disimpulkan 53,82% bobot daun P. Granul dituang kedalam corong biarkan granul. Waktu proses erat kaitannya dengan laju pengeringan dan tingkat kerusakan yang dapat dikendalikan akibat pengeringan (Afrianti, 2008). susut pengeringan dilakukan dengan cara patch ditimbang kemudian disimpan dalam desikator selama 24 jam yang mengandung silica. pengeringan gabah, dan penggilingan gabah hingga menjadi beras. f) Selanjutnya lakukan penimbangan kembali untuk mengetahui berat kering. Jika dinyatakan pemijaran sampai bobot tetap, pijarkan dalam jangka waktu 1 jam berturutan. 1. 2. Penetapan kadar senyawa terlarut dalam pelarut tertentu bertujuan untuk memberikan gambaran jumlah senyawa yang terkandung dari sampel. Susut pengeringan adalah banyaknya zat yang mudah menguap termasuk. Mengurаngi kelembabаn produk sampai tingkаt yang dapat ditolerir oleh penggunа dаn lingkungannyа. tertera padapengamatan, menunjukkan bahwa susut pengeringan dengan matahari sebesar 2,81%, sedangkan dengan box dryer sebesar 7,11% . Metodenya adalah berat sampel dengan jumlah 3-5 gram. Pengukuran sisa zat dilakukan. Tabel: Informasi Lengkap Susut Pengeringan. Susut pengeringan berkisar antara 16,00-25,80% dan kadar air berkisar antara 10,15-18,03%. Apabila sudah terbentuk di dalam tubuh maka akan terjadi reaksi berantai dan menghasilkan radikal bebas baru yang jumlahnya terus bertambah (Sauriasari, 2006 dalam Kusumawati, 2009). Perhitungan Susut Pengeringan Serbuk Replikasi Berat serbuk (gram) Susut pengeringan (%) Pustaka (MMI, 1995) 1 5 8,5 < 10 % 2 5 8,7 3 5 8,6 Rata-rata 8,6 Perhitungan Kadar Abu Serbuk Biji Cola Perhitungan kadar abu menggunakan rumus sebagai berikut: % kadar abu = W(s) 100{W konstan (k +s) - W konstan (k)} 100. bobot, uji homogenitas, uji pH, uji ketebalan, uji susut pengeringan, dan uji ketahanan lipat. Susut = 14 / 100 x. Hitunglah parameter udara pengering setelah pemanasan: a. Pengeringan dapat dilakukan antara suhu 300 C- 0900 C (terbaik 60 C). We would like to show you a description here but the site won’t allow us. 2. Bobot jenis suatu zat adalah hasil yang diperoleh dengan membagi bobot zat dengan bobot air dalam piknometer, kecuali. 1. Proses pengeringan alga pasca panen bertujuan untuk menurunkan kandungan air alga yang relatif tinggi (kadar air alga segar 75-85 %). Dalam. Proses pengeringan bahan pangan dipengaruhi. 0037 Tahun 2017 Tentang Pembentukan Tim Pelaksana Penyusunan Farmakope Indonesia Edisi VI. kadar senyawa terlarut dalam etanol berkisar antara 51,20-52,92%. Susut pengeringan adalah presentase senyawa yang menghilang selama proses pemanasan (tidak hanya menggambarkan air yang hilang, tetapi juga senyawa menguap lain yang hilang. Lalu, dimasukkan cawan krus yang berisi serbuk simplisia ke dalam oven menggunakan suhu o105 C selama 30 menit untuk proses pengeringan. hitung persentase susut pengeringan dengan menggunakan rumus : 3. Ratakan ekstrak dalam cawan timbang, kemudian dimasukan ke dalam ruang pengering moisture balance, tutup alat dan keringkan pada suhu penetapan hingga alat membaca secara rumus: Kadar flavonoid (%) =.